Suasana lomba 17-an di SD Tunas Pertiwi. |
Program ini sebagai bentuk implementasi pembelajaran berbasis SET(Smart Empowerment Technique) di SD agar terlaksana dengan efektif. Lomba dibagi menjadi dua bagian, lomba untuk siswa, sertalomba untuk orang tua dengan guru. Lomba untuk siswa terdiri ataslomba makan kerupuk, balap kelereng, lomba memasukkan pencil ke botol, lomba berpakaian dengan cepat, lomba futsal, untuk orang tua yaitu lomba lari serta memindahkan air dari ember kedalam botol.
Kepala sekolah SD plus Tunas pertiwi Amin Zuhri mengungkapkan kegiatan ini akan menjadi program rutin sekolah untuk menuju “World Class School . Di sekolah itu, selain belajar formal dan ekstrakurikuler, ada juga program konseling untuk anak dan orang tua. Konseling ini dimaksudkan agar pendidikan di sekolah dapat dilanjutkan di rumah melalui buku penghubung. “Kami juga punya guru konseling untuk membantu orang tua dalam pengasuhan dan menjawab kendala anak selama proses belajar disekolah kami” ujar Amin.